Pengelolaan Pemerintahan Berbasis Manajemen Risiko
Mamuju – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Barat secara konsisten melakukan sharing session melalui Webinar ASN Kreatif Series yang saat ini memasuki seri ke-18. Webinar kali ini mengusung tema “Transformasi Tata Kelola Pemerintahan Daerah Berbasis Manajemen Risiko” menggunakan platform Zoom meeting yang menghadirkan narasumber Ir. Jerry Marmen, MS. M.Ec, M.Mgt, P.hd sebagai Risk Management Specialist dan Drs. H.M. Natsir, MM sebagai Kepala Inspektorat Provinsi Sulawesi Barat yang berlangsung pada hari Rabu, 11 Oktober 2023.
Dalam keynote speakernya, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Dr. Muhammad Idris, M.Si mengatakan bahwa Sulawesi Barat masih sangat memungkinkan mendesain pengelolaan proses government yang sehat dan bagus karena complexity yang dimiliki masih sedikit yang berbeda dengan provinsi lainnya. Tata kelola pemerintahan yang berbasis manajemen risiko ini harus kita atur agar kita tidak menjadi pemerintah yang gagal dalam mengelola seluruh harapan masyarakat, tambahnya.
Materi yang sangat menarik disampaikan oleh Ir. Jerry Marmen selaku narasumber yang mengatakan bahwa apabila terjadi kerugian negara, seharusnya secara konseptual kerugian tersebut harus dipecah, mana yang merupakan kesalahan dalam pengelolaan manajemen atau penyalahgunaan asset dan mana kerugian yang disebabkan oleh risiko. Apabila pada kenyataannya bahwa ASN tersebut tidak memperkaya diri atau orang lain dan juga tidak terjadi kesalahan dalam pengelolaan dan penyalahgunaan asset, namun tetap terjadi kerugian negara, maka itu adalah risiko.
Jangan takut terhadap risiko, dengan catatan sudah terjadi komunikasi tentang Risk Appetite (Selera Risiko) dari perencanaan kegiatan, perencanaan program dan perencanaan strategis dengan pihak APH (Aparat Penegak Hukum) seperti Kejaksaan dan KPK. (Ir. Jerry Marmen).
Diskusi ini menjadi sangat menarik dengan interaksi para participants dan selaku penyelenggara, Kepala BPSDMD Prov. Sulbar, Drs. H. Farid Wajdi mengapresiasi webinar kali ini dan mengharapkan semoga penata kelolaan organisasi pemerintahan ke depannya akan lebih baik untuk mewujudkan Sulawesi Barat yang Malaqbi, pungkasnya.