Program Webinar ASN Kreatif mendongkrak Indeks Profesionalitas ASN Sulbar

0

Majene-Pj. Gubernur Sulawesi Barat Prof. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH, mengapresiasi Program ASN Sulbar Kreatif yang telah sukses melaksanakan Webinar dengan  berbagai Topik utamanya  yang terkait dengan issu stunting, kemiskinan ekstrim serta IPM Sulawesi Barat (Pendidikan, Kesehatan serta pendapatan) hal ini terungkap  dalam Rapat Pimpinan pengendalian dan evaluasi capaian kinerja dan penyerapan anggaran semester I tahun anggaran 2023, yang dilaksanakan di BPMP Majene, Webinar ASN Kreatif  menjadi pembicaraan menarik dalam kegiatan yang berlangsung mulai tanggal 4 s.d. 5 Juli, dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat dan seluruh Kepala OPD.

BPSDMD adalah Badan penunjang yang tidak memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, mamun BPSDMD besar peranannya dalam mengawal  kualitas  para pelayan masyarakat  semakin berkompetensi para kompetensi ASN  sulbar dalam hal pemberian pelayanan kepada masyarakat Semakin tinggi kompetensi ASN semakin membaik pelayanan kepada  masyarakat, semakin baik pelayanan maka tingkat kepuasan masyarakat semakin baik yang ditandai dengan  Bahagia  masyarakat

Beberapa program yang telah dilaksanakan terkait dengan pengembangan kompetensi  ASN sulbar adalah Pengembangan Kompetensi Teknis yang dilaksanakan melalui kegiatan  Benchmarking Pengelolaan Penyelenggaraan Pelatihan ke BPSDM Prov. Jawa Timur, Outbound Peningkatan Kompetensi Penyelenggara Pelatihan, Orientasi Jabatan fungsional Pasca Penyetaraan yang membekali peserta dengan materi pengenalan serta pelatihan Government Transformational Academy  Pengembangan Kompetensi Satpol PP menghadapi Pemilu,  Penyusunan Analisis Kebutuhan Pengembangan Kompetensi serta program ASN Kreatif melalui Webinar yang diselenggarakan setiap hari selasa setiap pekan.

Indeks profesional dan nilai dimensi kompetensi sebagai pengukuran ASN di Sulawesi Barat telah mencapai target  yang dipatok dalam Renstra 2023-2026. untuk tahun 2022 indeks profesionalitas ASN sebesar 57,16 dari target 49 sedangkan untuk nilai dimensi kompetensi terhadap indeks profesionalitas ASN adalah sebesar 9,62 dari target 10, data tersebut ditarik dari SIASN (sistem informasi Aparatur Sipil Negara)

Pencapaian Nilai juga dipengaruhi oleh kepatuhan setiap ASN dalam menginput data pengembangan kompetensi masing-masing melalui aplikasi ISIKABOS. Seluruh data yang diperoleh melalui ISIKABOS kemudian diinput ke aplikasi SIASN oleh admin dan akan menghasilkan nilai Dimensi Kompetensi lingkup Pemprov. Sulbar. Olehnya dibutuhkan kolaborasi, komitmen dan integrasi kediklatan dari seluruh OPD untuk meningkatkan nilai dimensi kompetensi setiap ASN prov. Sulbar

Komitmen BPSDMD mendorong kompetensi ASN  agar lebih cakap merumuskan kegiatan pelayanan masyarakat dalam bentuk perencanaan maupun dalam bentuk pelaksanaan (tata Kelola kegiatan yang baik) agar output yang dihasilkan dapat dirasakan masyarakat, meskipun masih banyak kekurangan tapi pengembangan kompetensi ASN tidak boleh berhenti  competence must be go on pungkas Farid Wajdi Kepala BPSDMD.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *